RSS
Write some words about you and your blog here

MEROKOK MALAM BIKIN TIDUR TAK NYENYAK

Bagi perokok, menghisap batang rokok bisa kapan saja dilakukan, baik pagi, siang, maupun malam. Tapi tahukah anda bahwa merokok dimalam hari bisa mengganggu dan membuat tidur tidak nyenyak..?

            Rokok tidak hanya membuat orang kurang tidur, tetapi juga bertanggung jawab untuk mengubah pola tidur sehingga membuat tidur merasa tidak nyenyak. Rokok bisa mengganggu  tidur dengan berbagai cara.
            Efek yang paling dramatis dari merokok adalah pengurangan waktu yang dihabiskan untuk tidur malam, yang dikenal dapat menciptakan perasaan segar ketika bangun dipagi hari.
            Pada tahun 2008, jurnal Chest melaporkan bahwa perokok kronis menghabiskan lebih banyak waktu tidur ringan (tidur tidak nyenyak), terutama dibagian awal malam.
            Pelakunya adalah nikotin, yang memiliki efek merangsang pada sistem saraf. Ironisnya, karena nikotin dalam aliran darah berkurang sepanjang malam, gejala penarikan meningkat. Gejalanya termasuk kegelisahan dan insomnia (kesulitan tidur).
            Merokok juga merupakan faktor risiko untuk gangguan tidur berbahaya yang dikenal sebagai Obstructive Sleep Apnea (OSA). Menurut Mayo Clinic, perokok tiga kali lebih mungkin menderita OSA dibandingkan dengan orang yang tidak pernah merokok
            Selama OSA, saluran udara akan menyempit atau tersumbat, mencegah oksigen yang cukupsampai ke otak selama tidur. Mendengkur sangat keras dan bangun terengah-engah adalah 2 gejala umum OSA, yang jika tidak ditangani dapt menyebabkan hipertensi pulmonal, gagl jantung dan kematian dini
            Merokok meningkatkan resiko untuk OSA karena kebiasaan itu mengiritasi lapisan tenggorokan dan menyebabkannya tersumbat di malam hari. Kabar baiknya, berhenti merokok segera dapat meningkatkan kesehatan tidur.

0 komentar:

Posting Komentar